"Bahasa Indonesia"

          

"Bahasa Indonesia"

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم

Hari/Tanggal         : Rabu, 25 september 2025

Sekolah                   : SD Al - Azhar 3

Mata Pelajaran     : B. Indonesia

📚Bab 3 "Berhati-hati dimana saja"

*Capaian Pembelajaran B. Indonesia :

-Peserta didik mampu menuliskan kalimat perintah dengan diakhiri tanda seru

-menyebutkan cobtoh kalimat perintah dalam kehidupan sehari-hari

*Tujuan Pembelajaran B. Indonesia : 

-Melalui mengamati cerita murid dapat menuliskan kalimat perintah dengan tanda seru

-Melalui mengamati teks bacaan murid dapat menggunakan dan mempraktekkan atau memberi contoh kalimat perintah sesuai konteks

📚Bab 2 "garis geometris"

*capaian pembalajaran SBDP

murid dapat mengenal dan menggunakan berbagai elemen garis geometris

*Tujuan pemebalajaran SBDP

melalui menggambar berbagai bentuk garis geometris murid dapat menyebutkan jenis garis, horizontal, vertikal, diagonal dll

* 

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Tabik Pun 🙏🏻

Good morning my lovely students. How are you this morning?

Hopely you are healthy and happiness 😍

Pada pembelajaran kali inj kita akan mempelajari mengenai "perasaanku"

*Media Pembelajaran : Buku paket, gambar, card kesehatanku dan video

*Metode pembelajaran : ceramah dan games (pembelajaran mendalam)

* Materi Ajar:

B. Indonesia:

    pertanyaan pemantik:

• Pernahkah kalian mendengar nama kota?
• bagaimana penulisan nama sebuah kota yang benar?

* materi pembelajaran

bahasa indonesia

📚 BAB 3 "Berhati-hati dimana saja"

patuhilah rambu lalu lintas!

Contoh Rambu Lalu Lintas : 

Berikut adalah beberapa contoh rambu yang umum diajarkan di tingkat pendidikan ini:

• Rambu Larangan Parkir: Rambu bergambar huruf "P" yang dicoret garis merah, yang artinya dilarang parkir. 
• Rambu Peringatan Pejalan Kaki: Rambu yang menunjukkan gambar orang berjalan, yang menandakan adanya area untuk pejalan kaki. 
• Rambu Larangan Masuk: Rambu untuk memberitahukan bahwa kendaraan tertentu dilarang masuk ke suatu area. 
• Rambu Petunjuk Arah: Rambu yang menunjukkan arah ke suatu tempat. 
• Rambu Peringatan Tanda Seru (!): Rambu peringatan untuk lebih berhati-hati di area tertentu. 
• Rambu Batas Ketinggian: Rambu yang menunjukkan batas ketinggian kendaraan yang diizinkan, seperti 4,2 meter. 
• Rambu Dilarang Berhenti: Rambu yang melarang pengemudi untuk berhenti. 

Fungsi Rambu di Tingkat Kelas:

• Mengenal dan memahami arti rambu: Anak-anak diajari arti dan fungsi dari berbagai rambu lalu lintas. 
• Membentuk kesadaran akan keselamatan:Tujuannya adalah membangun kesadaran anak-anak terhadap keselamatan diri dan orang lain di jalan. 
• Melatih kemampuan identifikasi: Anak-anak diajak mengidentifikasi informasi dari rambu-rambu yang ada di sekitar mereka. 

Jenis Rambu Secara Umum: 

Secara umum, rambu lalu lintas dibagi menjadi beberapa jenis, dan beberapa di antaranya akan diajarkan kepada siswa kelas 2 SD: 

• Rambu Peringatan: Memberikan peringatan akan adanya bahaya atau kondisi khusus di depan. 
• Rambu Larangan: Melarang pengguna jalan melakukan suatu tindakan. 
• Rambu Perintah: Memerintahkan pengguna jalan untuk melakukan sesuatu, seperti berhenti atau melaju dengan batas tertentu. 
• Rambu Petunjuk: Memberikan informasi tentang fasilitas atau lokasi tertentu

kalimat perintah

Kalimat perintah adalah kalimat yang digunakan untuk meminta seseorang melakukan sesuatu dan diakhiri dengan tanda seru (!), seperti pada contoh "Tolong ambilkan buku!" atau "Dilarang masuk!". Tanda seru (!) juga bisa digunakan pada kalimat seruan untuk menyatakan emosi kuat, tetapi pada konteks kalimat perintah, fungsi utamanya adalah menunjukkan perintah atau larangan. 

Ciri-ciri Kalimat Perintah:

• Menggunakan Kata Kerja Perintah: 

  Biasanya diawali dengan kata kerja seperti "ambil," "bawa," "jangan," atau "tolong". 
• Memiliki Intonasi Nada Tinggi: 

  Saat diucapkan, kalimat perintah memiliki nada yang lebih tinggi di akhir kalimat. 
• Diakhiri Tanda Seru (!): 

  Dalam penulisan, tanda seru digunakan di akhir kalimat perintah untuk menunjukkan makna perintah yang jelas. 

Contoh Kalimat Perintah untuk Kelas 2: 

• Tolong bersihkan meja itu!: (Meminta untuk membersihkan meja) 
• Jangan lari di kelas!: (Melarang tindakan berlari) 
• Ayo kita rapikan buku-buku ini!: (Mengajak untuk merapikan buku) 
• Buka bukumu sekarang!: (Meminta membuka buku) 
• Buanglah sampah pada tempatnya!: (Memerintahkan untuk membuang sampah) 

Contoh Penggunaan Tanda Seru pada Kalimat Seruan (untuk membedakan): 

• Wah, pemandangan di sini indah sekali!: (Menyatakan kekaguman) 
• Aduh, kakiku sakit!: (Menyatakan rasa sakit)

Let’s check this video  📚SBDP: karya seni kolase Kolase adalah karya seni rupa dua dimensi yang dibuat dengan cara menempelkan berbagai jenis bahan seperti kertas, kain, kayu, kaca, atau logam ke permukaan dasar untuk membentuk satu kesatuan komposisi yang unik dan harmonis. Teknik ini, yang berasal dari bahasa Prancis "coller" (merekatkan), menghasilkan karya baru yang memiliki nilai seni dari perakitan berbagai elemen, dan membutuhkan kreativitas, keterampilan, serta kesabaran dalam proses pembuatannya.  setelah membuat karya seni kolase jawablah latihan soal berikut: 1. Apa yang dimaksud dengan teknik kolase? Jawabannya: Teknik menempelkan pada permukaan gambar menggunakan perekat seperti kertas, kain, kaca, logam dan lainnya. 2. Apa yang dimaksud dengan cetak tinggi? Jawabannya: Teknik cat yang menggunakan alat cetak atau relief. 3. Disebut apakah gabungan antara lukisan dan tempelan berbagai benda? Jawabannya: Kolase 4. Apa yang dimaksud dengan relief? Jawabannya: Karya seni rupa tiga dimensi yang dibuat di bidang datar atau dua dimensi. 5. Apa yang dimaksud dengan teknik montase? Jawabannya: Karya seni yang menempelkan dua gambar baru atau lebih.

5.Evaluasi  

Kegiatan Penutup 

·         Menyimpulkan pembelajaran bahwa dengan meminta siswa untuk mengungkapkan pendapatnya terkait dengan materi pembelajaran yang telah dilaksanakan.

Guru Bersama siswa menutup kegiatan dengan doa dan salam.

*REFLEKSI / KESIMPULAN PEMBELAJARAN :

Berdasarkan hasil pembelajaran pada hari ini dapat diketahui bahwa sebagian besar peserta didik sudah mampu memahami materi .